CHRISYE MENINGGAL DUNIA

Indonesia kembali kehilangan salah satu legenda musik terbaiknya. Chrisye yang nama lengkapnya H. Chrismansyah Rahadi meninggalkan dunia fana ini pada hari Jum'at (tadi pagi) pukul 4 WIB, di rumahnya di Jalan Asem II no 80, Cipete, Jakarta Selatan. Jenazahnya dikebumikan siang ini, selepas sholat Jum'at.

 

Chrisye adalah sosok musisi yang dikenal tidak suka banyak bicara, bahkan terkesan pemalu. Namun di balik sikap pendiam itu, bapak tiga anak ini menorehkan berbagai prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Selain menjadi penyanyi, Chrisye juga seorang penulis lagu. Ada lebih dari 80 lagu ciptaannya. Beberapa lagu ciptaannya menjadi hit dan dibawakan oleh beberapa penyanyi antara lain Vina Panduwinata, Tika Bisono, Andi M. Matalatta, UthaLikumahua. Chrisye juga pernah ikut berakting dalam sebuah film yang berjudul: Seindah Rembulan (1981).

 

Menggebrak lewat album Badai Pasti Berlalu di tahun 1977, Chrisye mulai menancapkan karirnya di blantika musik Indonesia. Dan sejak saat itu, Chrisye seolah tak henti mencetak prestasi, sekaligus meraih berbagai penghargaan. Lima(5) dari delapan belas (18) album solo yang telah dirilis mendapatkan penghargaan musik paling bergengsi di Indonesia yang diselenggarkan oleh perusahaan produsen pita kaset HDX dan BASF.

 

Tidak cuma itu, berbagai penghargaan internasional pun diraih suami dari G.F Damayanti Noor yang dinikahinya tahun 1982 itu. Sebut saja prestasinya ketika menjadi Juara Pertama dalam ajang Enka Song Festival pada tahun 1986 yang diadakan oleh Fuji TV, Tokyo, Jepang. Pada tahun 1990 Video Klip "Pergilah Kasih" menjadi Video Klip Indonesia Pertama yang ditayangkan di MTV Hong Kong.

 

Sejak diketahui mengidap penyakit di paru-parunya pertengahan 2005 lalu, kondisi fisik Chrisye terus menurun. Belakangan ketahuan bahwa kanker paru-paru yang diidapnya ternyata sudah mencapai stadium 4. Sempat berobat ke Singapura dan bahkan dilanjutkan dengan perawatan di rumah oleh dokter yang merawatnya dari Singapura, yang tentu saja memakan biaya yang sangat besar.

 

Beberapa teman dekat Chrisye, menggelar pertunjukan amal untuk mengumpulkan dana demi membantu meringankan biaya pengobatan Chrisye. Guruh Sukarno dan Acin dari Musica Studios bahkan membuka sebuah rekening bagi mereka yang ingin membantu.

 

Tindakan teman-teman, sahabat serta para penggemarnya itu membuat penyanyi kelahiran Jakarta, 16 September 1949 ini terharu dan berterimakasih. Ia bahkan sempat menulis puisi di awal tahun 2006, sebagi ungkapan rasa terimakasihnya atas dukungan dari semua orang yang menyayanginya.

 

Dari Chrisye,
Untuk Sahabat…
 
Assalamu 'alaikum wr. wb.

 

  Dari lubuk hati yang paling dalam

  Rasa haru tak dapat terpendam

  Atas doa dan upaya

  Demi kesembuhan saya…
            Dari lubuk hati yang paling dalam
     Doa akan selalu dipanjatkan
     Perlambang kasih untuk sahabat
            Agar dimuliakan Allah dunia akhirat…
Terima kasih…
    Terima kasih Sahabat….
Mudah-mudahan di tahun 2006 ini
Lebih banyak berkah, rahmat
     dan hidayah-Nya
Bagi kita semua… Amin…

Wassalam…

 

Sehebat apa pun usaha manusia, sebesar apa pun rasa cinta dari orang-orang yang menyayanginya, tak satu pun yang bisa menolak takdir-Nya. Kini Sang Maestro itu telah pergi, diiringi tangis dan doa jutaan penggemarnya.

 

Selamat jalan Mas Chrisye, semoga Allah SWT mengampuni segala kesalahan dan kekhilafan serta memberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Amien.

 

Tags: Chrisye, Music, News, Indonesia